Pendidikan Sebagai Proses Transformasi Kebudayaan
DOI:
https://doi.org/10.52121/alacrity.v5i1.645Keywords:
Pendidikan, Transformasi Kebudayaan, Identitas Budaya, Perubahan Sosial, Dialog AntarbudayaAbstract
Pendidikan memainkan peran vital dalam transformasi kebudayaan, menghubungkan generasi tua dengan yang muda. Selain sebagai sarana transfer pengetahuan, pendidikan juga mentransmisikan nilai dan norma budaya. Di Indonesia, pengajaran sejarah dan tradisi lokal bertujuan menanamkan rasa cinta terhadap budaya serta memperbarui warisan budaya sesuai tuntutan zaman. Pendidikan juga berperan dalam mengadaptasi perubahan sosial, terutama dalam era globalisasi yang cepat. Pendidikan yang inklusif dan adaptif membantu siswa memahami perubahan sosial dan nilai-nilai yang bergeser. Selain itu, pendidikan memfasilitasi dialog antarbudaya, yang penting dalam masyarakat multikultural, melalui pengenalan pada berbagai budaya dan perspektif. Proyek kolaboratif antar sekolah, misalnya, dapat mengurangi prasangka dan meningkatkan toleransi. Secara keseluruhan, pendidikan berfungsi tidak hanya untuk melestarikan budaya, tetapi juga untuk memfasilitasi perubahan yang menciptakan masyarakat harmonis, sekaligus membentuk identitas budaya yang relevan dengan perkembangan zaman.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 ALACRITY : Journal of Education
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.