Implementasi Strategi Pembelajaran the Power of Two Meningkatkan Hasil Belajar SKI di MIS Al Muhajirin Pematangsiantar
DOI:
https://doi.org/10.52121/alacrity.v5i2.830Keywords:
Keaktifan, Hasil Belajar, TPOT, StrategiAbstract
Hasil pembelajaran berperan penting sebagai ukuran pencapaian tujuan dalam proses belajar. Namun, ada beberapa materi yang masih di bawah standar, salah satunya adalah materi Sejarah Budaya Islam. Penelitian ini, dilaksanakan sebagai Collaborative Classroom Action Research, difokuskan pada kelas 6 di MIS Al Muhajirin, Pematangsiantar selama tahun akademik 2024/2025. Peneliti bertindak sebagai guru dan pengamat, menerapkan strategi pembelajaran The Power of Two (TPOT) dalam dua siklus, melibatkan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini memiliki dua tujuan: pertama, menentukan peningkatan keterlibatan belajar siswa dalam SKI melalui TPOT, dan kedua, mengevaluasi pengaruh TPOT terhadap hasil belajar siswa dalam materi Sejarah Budaya Islam. Hasil penelitian menunjukkan keefektifan TPOT dalam kedua aspek tersebut. Pada siklus pertama, keterlibatan siswa meningkat dari 46,28% menjadi 87,79%, menunjukkan peningkatan yang signifikan. Begitu pula, implementasi TPOT secara signifikan meningkatkan hasil belajar, dengan rata-rata skor meningkat dari 5,6 (28% persentase hasil belajar) pada siklus pertama menjadi 7,29 (82% persentase hasil belajar) pada siklus kedua. Penelitian ini menyoroti keefektifan TPOT dalam meningkatkan keterlibatan dan kinerja akademis dalam konteks Sejarah Budaya Islam.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nur Haflisma Lubis, Bintang Arif Samudra, Candra Wijaya

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.